Melayani dengan hati karena Manusia adalah makhluk kaya Hati

                       Pada hari Jum'at saya bertemu dengan salah seorang mantan peserta saya di pelatihan minimarket yang diadakan oleh JTTC UGM. Kami sebenarnya sudah pernah bertemu dan berbicara tentang kondisi usaha minimarket yang dia miliki. Beliau memiliki 3 minimarket yang ada di daerah Bogor yang pada saat itu - tahun 2014 - kondisinya mengalami stagnasi atau tidak berkembang. Padahal, pada awal buka, omzetnya cukup bagus, fantastis dan punya harapan. hal ini bisa terlihat dari dampak yag ditimbulkan kepada para pemain retail modern berjejaring yang terkenal itu.

                       Para pemain Retail moderen berjejaring - brand terkenal itu- langsung melakukan pembenahan baik pada aspek performance, strategi dan aspek lainnya. hal yang paling mencolok adalah pembenahan performance toko. Mereka merasakan dampak thd penjualan mereka yang mulai tersedot oleh keberadaan toko Bapak ini. 
                   
              Namun, itu hanya bertahan selama 6 Bulan, setelah itu, terjadi penurunan omzet yang luar biasa....sampai akhirnya dia memutuskan untuk ikut pelatihan minimarket yang saat itu salah satu fasilitatornya adalah saya. dan , dia berharap saya bisa membantu kondisi tokonya.

                     Singkat cerita, Saya akhirnya melakukan analisa sementara dan berkunjung ke tokonya di Bogor yang kebetulan saya juga pada saat itu posisi lagi di Jakarta. No Charge, saya tidak minta budget untuk biaya survey..dan setelah saya pelajari dan saya amati akhirnya saya berkesimpulan bahwa wajar tokonya mengalami stagnasi atau tidak berkembang, karena barriernya adalah Manajernya sendiri yang notabene sebagai leader Toko.

                     Pada saat itu, saya sudah mengatakan bahwa , barriernya adalah manajernya sendiri, Tapi setelah berjalan waktu, Sang pemilik toko tidak pernah lagi berkomunikasi dengan saya dan akhirnya kami tidak pernah lagi membahas kondisi tokonya dan saya waktu itu beranggapan bahwa Bapaknya tidak serius menanggapi laporan saya. buktinya, Manajernya tetap dipertahankan. 

                Nah...Hari itu, Jumat 04 September 2015 dia minta bertemu lagi dengan saya dan mengatakan "Saya datang bukan untuk konsultasi lagi, Tapi Mohon bantu dan Tolong saya". Saya merasakan kegalaunnya..karena beliau sudah invest lebih dari 2 Milyar untuk mewujudkan tokonya tsbt..dengan mengunakan jasa konsultan lain...dan hasilnya, Nothing !!!

                         Dia bercerita, sudah banyak menghabiskan Bugdet untuk konsultan..di awal saja bahkan sudah ratusan juta...tapi hasilnya seperti sampai skrg...dia belum pernah mendapatkan sedikitpun hasil.

                           Saya Berujar, Pak' saya akan mempelajri dulu..saya buat need assesment, tapi untuk kali ini saya minta budget survey, audit keuangan dan system...insya allah rasional...3 juta (transportasi jogja-bogor, konsumsi tim selama 3 hari dengan 3 orang Tim)...saya pikir logis dan realistis, bahkan saya nggak charge "keahlian saya" yang mestinya nilainya 5 juta sendiri...bersama tim...

Langsung Beliau kontak recepsionist salah satu Hotel Bintang 4 (kalau tidak salah)....reservasi 2 kamar , kamar yang sangat lux..khusus buat saya dan tim...luar biasa..

inilah berbisnis dengan Hati...Aura yang terpancarpun aura Positif....akhirnya Trust akan lahir dari situ,,,

Manusiakanlah manusia..maka kita akan berbicara dari hati ke hati, layanilah dengan hati maka kaupun akan mendapatkan klien yang punya Hati.....!!!!Insya Allah.


Comments

Popular posts from this blog

Rak Toko sembako murah

Ukuran Bangunan Minimarket Ideal

Contoh Lay out dan Rencana Anggaran Biaya